Lampung Selatan,-kontannews.com,- Terkait keterangan Salah seorang Kaur keuangan Desa Marga Kaya,Kecamatan Jati Agung,Kabupaten Lampung Selatan,yang memberikan keterangan kepada awak media,Sugiri mengaku salah berucap.
Sebelumnya,Sugiri mengatakan Bahwa Pemotongan Dana Desa (DD) di beberapa desa telah diketahui Bupati Lampung Selatan,H.Nanang Ermanto Dan Firdaus Adam Selaku Camat Jati Agung.
Hal Demikian mendapat tanggapan dari pihak Dinas Pemberdayaan Masyarakat desa (PMD) Kabupaten Lampung Selatan melalui M.Iqbal Fuad.
Menurut M.Iqbal Selaku kepala bidang bagian Ekonomi,(Sugiri-red) salah memberikan statement kepada awak media.
”Saya rasa keterangan Sugiri menyebut nama bupati dan camat jati agung,dirinya (Sugiri) salah berucap,”terang M.Iqbal Saat dihubungi,Jumat (24/11/2023).
Sementara itu,M.Iqbal tidak menapik bahwa dana kegiatan dari desa di wilayah Kecamatan Jati agung,itu memang benar telah di anggarkan di Apbdes tahun 2023.itu pun usulan dari desa masing-masing.namun tidak semua desa.
“Yang bersangkutan (Sugiri) telah meminta maaf kepada bapak bupati lampung selatan,H.Nanang Emanto,”terang M.Iqbal.
Ya,nilai besaran Rp.720 ribu perdesa,dan itu sudah berdasarkan dan ada didalam Apbdes.”ulas M.Iqbal.
Jadi,kata M.Iqbal dana perdesa tersebut,bukan pungutan namun dana kegiatan yang dianggar didalam APBDES,”terangnya lagi.
Terkait video kaur keuangan desa Marga Kaya yang menyebutkan sudah sepengetahuan Bupati, itu yang bersangkutan salah ucap maksud (Sugiri) sudah sesuai peraturan bupati lampung selatan Dan itu tertuang ada dalam perbub.
M.Iqbal juga menjelaskan biaya pengurusan proposal pengajuan DD dan ADD tersebut tidak berlaku secara menyeluruh di desa lampung selatan.
Ya,itu hanya desa-desa yang mengangarkan dan dituangkan dalam APBDes saja yang ada biaya pengurusan Proposal pengajuan tersebut.”jelas M.Iqbal.(FH).