Kontannews.com,- Ratusan masyarakat Desa Suka Marga Kecamatan Sidomulyo Kabupaten Lampung Selatan,meminta pekerjaan Jalan Rabat beton dibongkar dan dilakukan pengecoran ulang,Minggu 5 November 2023.
Pasalnya,proyek yang berasal dari Dinas Pekerjaan Umum dan pemukiman Rakyat (PUPR) Kabupaten Lampung Selatan itu,Diduga di kerjakan dan di laksanakan asal asalan.
Kepala Desa Suka Marga,Yantori mengatakan pada media ini bahwa jalan rabat Beton yang di bangun oleh Dinas PUPR yang asal jadi ini dia (kepala desa) mengetahui dari Laporan masyarakat,”terang dia.
Menurutnya,karna kondisi pembangunan sangat-sangat jelek dan tidak Layak maka masyarakat ingin melakukan (pembongkaran jalan) oleh karna itu dirinya (Kades) langsung turun kelokasi dan melakukan pemeriksaan serta meredam masyarakat supaya tidak melakukan pembongkaran.
“Ya,Sementara Sedangkan pelaksana pekerjaan jalan tersebut di kerjakan oleh CV atau PT apa kepala desa juga tidak tau di karenakan di lokasi pekerjaan tidak terpasang papan Plang proyek.”kata dia.
Sementara masyarakat menduga semua ini unsur kesengajaan pihak rekanan yang berkerja sama dengan dinas PUPR hal itu yang menyulut emosi masyarakat.” ujar Kepala Desa Suka Marga ini.
Dikonfirmasi terpisah
Ketua komisi III DPRD Lampung Selatan Rosdiana mengatakan bahwa “pekerjaan Rabat beton Yang ada di Desa Suka Marga Kecamatan Sidomulyo kabupaten Lampung Selatan melanggar aturan secara jelas dengan tidak adanya papan proyek yang terpasang.
“Jelas melanggar,karena tidak memasang plang proyek,”tegas Ketua Komisi III itu saat di temui di Aula DPC PDI Perjuangan saat dirinya menghadiri acara pelatihan saksi pada hari Sabtu 04 November 2023.
Masih menurut ketua komisi III itu dirinya akan sesegera mungkin menjadwalkan untuk melakukan peninjauan ke lokasi.
“Karena diduga dikerjakan asal-asalan,Ketua komisi III itu akan membongkar pembangunan jalan rabat beton yang Rusak sepanjang 150 CM, karna pekerjaan tersebut memalukan nama baik pemerintah kabupaten Lampung Selatan.”timpal dia.
Sementara itu dari berita ini di muat pihak Dinas PUPR Lampung Selatan belum dapat di konfirmasi.
Laporan:Min/Feki
Editor:Hendra