Sab. Jul 27th, 2024

Dugaan Kecurangan Pelaksanaan Pilkades,DPMD dan Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan Tutup Mata

By kontannews Sep 3, 2023

Lampung Selatan,Kontannews.com,-Pelaksanaan pilkades 42 desa di Lampung Selatan menjadi raport merah sepanjang pelaksanaan pilkades yang pernah dilaksanakan.

Dimulai dengan dugaan korupsi berjamaah anggaran pilkades baik dari kabupaten sampai ketingkat desa yang banyak kejanggalan bahkan sampai dugaan pungli dalam pemungutan anggaran dari calon kades di tingkat desa berkedok sumbangan calon kades.
Nuansa kejanggalan juga terjadi pada seleksi tambahan balon kades pada 8 Agustus 2023.yang dilaksanakan oleh STAI YASBA Kalianda,yang dirasakan sarat akan pengkondisian hingga merugikan balon kades yang tereliminasi.

Sampai pelaksanaan pilkades serentak yang terdapat kejanggalan, Desa Purwotani yang terjadi perbedaan DPT antara data calon dengan panitia, Desa sinar rejeki Kec.Jati Agung terjadi dugaan upaya kecurangan karena ada 3 orang pemilih yang mempunyai surat pilih ganda hal itu disampaikan Warga berisial SN & SR. Sumiran yang berperan sebagai saksi dan panitia bahkan terindikasi hal tersebut dilakukan panitia pilkades berinisial A& B dan TB yang kedapatan mempunyai kertas suara 5 lembar yang telah di cap dan ditanda tangani oleh panpel serta 25 lembar surat suara yang masih kosong, Desa Sukamaju Kec.Sidomulyo salah satu calon merasakan bahwa penghitungan suara sangat tertutup sehingga saksi kesulitan untuk melaksanakan tugasnya.

Namun Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan , 13 Kecamatan, DPMD Lampung Selatan dan Panitia Desa pilkades 42 desa sangat tertutup dan minim informasi baik mengenai anggaran maupun teknis lapangan sehingga terkesan tutup mata akan hal ini.

ES sebagai pemerhati kemajuan desa memberikan tanggapan Pada Sabtu 02 September 2023.menurut dia pilkades serentak 42 desa ini adalah contoh buruk untuk pelaksanaan sepanjang masa di Lampung Selatan,”ucapnya singkat.

Sampai berita ini diturunkan Kepala Bidang Pemerintahan Desa Lampung Selatan,Dicky Yurichi Saat dikonfirmasi via WhatsAppnya belum memberikan  keterangan alias bungkam..(Feki Tim)

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *