Kontannews.com – Tanggamus – Pelantikan dan pengukuhan dewan pimpinan cabang ruang jurnalis nusantara ( RJN ) yang di adakan di aula serumpun padi gisting kamis 19.09.2024.
Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain pj bupati tanggamus yang di wakili oleh kadis kaminfo suhartono S.Si.,m.kes, Dandim 0424/Tanggamus diwakili Danramil 424-08/Ppg (Lettu Inf Yulius Sitorus), Kapolres Tanggamus diwakili Kasi Humas (AKP M. Yusuf, S.H.), Sekcam Gisting (Sapro Latif, S.Kom.), Ketua DPP RJN Pusat (Arfandi C.F.L.E.), Ketua DPC RJN Tanggamus (Zairi), Pengurus DPP RJN Pusat dan DPC RJN Tanggamus, Perwakilan Organisasi masyarakat, Organisasi media dan tamu undangan.
DPC Ruang Jurnalis Nusantara (RJN) Tanggamus priode 2024 -2029 dilantik. Ketua terpilih ajak media yang tergabung dalam wadah profesi beri Citra Positif Organisasi.
Harapan tersebut disampaikan Zairi ketua terpilih, menurut dia, suksesnya organisasi tergantung bagaimana organisasi itu mengelolanya. DPC RJN yang merupakan wadah profesi yang didalamnya tergabung beberapa media, Online, Cetak Harian dan Minguan juga media Stereaming.
Dijelaskan Zairi, DPC RJN hadir dan dideklarasikan di Kabupaten berjuluk Bumi Begawi Jejama, pada 13 Januari 2021, kemudian ditahun yang sama dilakukan pelantikan oleh DPP RJN melalui Zoom bersamaan dengan pelantikan dibeberapa kabupaten lain. Mengingat saat itu kita sedang dalam darurat pandemi covid-19.
Masih menurut dia, untuk meningkatkan kapasitas jurnalisnya, DPP Ruang Jurnalis Nusantara telah menjalin kerja dengan Universitas Mustopo Jakarta Pusat dalam penjelangaraan Uji Kompetensi Wartawan.
DPP RJN juga sudah menjalin kerjasama dengan Universitas Mustopo Jakarta Pusat, untuk melaksanakan UJi Kompetnsi Wartawan.
Kehadiran DPC RJN sebagai wadah profesi jurnalis di tanggamus untuk berperan aktif dalam memberikan informasi, peristiwa dan kegiatan di seputaran kabupaten tanggamus, serta sebagai edukator masyarakat melalui karya penulisan.
Zairi Berharap, sebagai social control RJN siap bersinergi dengan semua stake holder yang ada khususnya Pemkab Tanggamus dalam penyajian informasi yang memiliki nilai edukatif yang dapat memberikan manfaat bagi masyarakat. Meski demikian jurnalis yang di rjn akan tetap pada marwahnya menjaga independensinya sebagai social control.
” Keberadaan DPC RJN di Tanggamus baru seumur jagung, tentunya masih banyak kekurangan, karenanya kami akan selalu berharap bimbingan dan dukungannya dari stake holder khususnya kawan-kawan profesi, Jelas Zairi.
Sementara itu, ketua DPP RJN, Afandi, mengucapkan selamat atas pelantikan Dewan Pimpinan Cabang Ruang Jurnalis Nusantara Tanggamus, ia berharap agar jurnalis yang tergabung dalam wadah profesi itu agar menjaga marwah dan besar lembaga RJN
“Kami berharap RJN bisa menjalankan tugas jurnalistik dengan profesional berdasarkan kode etik jurnalistik sehingga setiap pemberitaan yang dihasilkan dengan obyektifitas dan bisa memberikan edukasi ke masyarakat, demikian harapnya
Bersamaan, Kadis Kominfo Tanggamus, Hartono menyampaikan ucapkan selamat atas pelantikan dan pengukuhan DPC RJN, selamat melaksanakan tugas serta amanah yang telah diberikan, mudah-mudahan organisasi ini menjadi lebih baik.
Pers sebagai fungsi kontrol sosial, yang selalu membanjiri imformasi di platprom media massa, terkadang kita disuguhi opini, disuguhi data dan informasi yang beragam. Informasi yang disanikan memang ada yang pahit, seperti jamu. ada yang bisa menjadi vitamin yang menyehatkan, bahkan ada juga hanya sekedar informasi yang terkadang mengganggu kesehatan akal sehat kita, ujarnya.
Kami mengharapkan dengan dilantiknya Ketua DPC-RJN ini dapat membina dan mengayomi anggotanya dalam rangka pemantapan dan peningkatan kapasitas kelembagaan, serta merupakan bagian dari pola pembinaan karier para jurnalis di daerah ini, harpanya.
Menurut Kadis, pemerintah Kabupaten Tanggamus sangat berkepentingan terhadap keberadaan pers sebagai salah satu alat pengendali pelaksanaan program pembangunan mengindikasikan adanya kemitraan dan simbiosis mutualisme antara pers dan pemerintah. Sebab informasi yang di bawakan oleh pers akan menjadi masukan dan koreksi bagi pelaksanaan program pembangunan, demikian tutupnya. ( Rizal )